Lompong sagu, lompong sagu begula lawang
di tengah-tengah kelapa muda
sedang suka, sedang suka diambil orang
saya juga, saya juga yang kehilangan
Itulah
kira-kira secuplik lirik lagu yang terdapat potongan kata-kata mengenai
kue lompong sagu. Lirik yang bercerita mengenai cinta yang bertepuk
sebelah tangan ini menggambarkan kue lompong sagu yang
ditengah-tengahnya terdapat kelapa muda.
Kue lompong sagu
merupakan kue khas Minang yang sudah jarang ditemukan keberadaannya. Kue
yang terbuat dari tepung sagu yang diaduk bersama pisang kepok, santen,
kelapa, dan gula aren ini memiliki citarasa yang manis. Kue ini dibuat
dengan cara dipanggang diatas bara hingga memiliki aroma khas sisa
pemanggangan. Dalam keadaan hangat, kue ini terbungkus dalam daun pisang
dan siap untuk dinikmati.
Kue
berwarna kecoklatan ini sekilas mirip kue khas betawi ketimus, namun
aroma kue ini terasa lebih menggoda ketika baru saja melalui proses
pemanggangan. Paduan rasa manis dan sedikit gurih dengan tekstur yang
kenyal menjadikan kue ini terasa begitu nikmat saat lidah kita
merasakannya.
Kue lompong sagu menjadi salah satu kue khas
tradisional yang menjadi kekayaan kuliner yang dimiliki Indonesia.
Keberadaannya yang sudah mulai sulit ditemukan menjadikan kue ini
menjadi buruan para penikmat kuliner ketika berkunjung ke Sumatera Barat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar